Jakarta, 1 November 2025 — Sebagai wujud apresiasi terhadap para penghafal Al-Qur’an dan komitmen dalam mendukung lahirnya generasi Qur’ani yang berdaya, Social Trust Fund (STF) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta menjalin kerja sama dengan Himpunan Qari dan Qariah Mahasiswa (HIQMA) UIN Jakarta melalui program Beasiswa Tahfiz bagi Hafiz dan Hafizah terbaik.
Kolaborasi ini merupakan bentuk nyata dukungan STF dalam memperkuat peran filantropi Islam di bidang pendidikan, sebagai bagian dari upaya mewujudkan aktivitas filantropi Islam yang berkeadilan sosial dan berorientasi pada kemaslahatan umat.
Kerja sama tersebut diwujudkan dalam bentuk pemberian beasiswa kepada enam mahasiswa terpilih yang merupakan peserta terbaik pada Wisuda Tahfiz Akbar Perdana HIQMA UIN Jakarta. Mereka dipilih berdasarkan prestasi akademik, dan komitmen dalam menghafal serta mengamalkan Al-Qur’an.
Adapun keenam penerima Beasiswa Tahfiz STF UIN Jakarta Tahun 2025 adalah:
- Arny Nur Fitri – Fakultas Ushuluddin, Program Studi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir, Semester 7
- Raja Army Syah Putra – Fakultas Ushuluddin, Program Studi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir, Semester 1
- Nasywa Rihhadah Al-Aisyi – Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Program Studi Pendidikan Agama Islam, Semester 1
- Syauqi Sabililhaq – Fakultas Syariah dan Hukum, Program Studi Hukum Keluarga, Semester 7
- Ricky Pratama – Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Program Studi Pendidikan Agama Islam, Semester 3
- Nazla Kaisa Rahim – Fakultas Ushuluddin, Program Studi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir, Semester 1
Dalam keterangannya, perwakilan HIQMA UIN Jakarta menyampaikan bahwa kerja sama ini menjadi tonggak awal untuk memperkuat ekosistem Qur’ani di kampus. “Kami ingin memberikan ruang penghargaan yang nyata bagi para penjaga kalamullah. Melalui dukungan STF, kami berharap program ini menjadi inspirasi bagi lembaga lain untuk ikut mendukung para penghafal Al-Qur’an agar terus berkembang, baik secara spiritual, akademik, maupun sosial,” ujarnya.
Sementara itu, pihak Social Trust Fund UIN Jakarta menyambut positif inisiatif ini. STF menilai, para hafiz dan hafizah merupakan aset spiritual sekaligus intelektual kampus Islam yang berperan penting dalam menjaga nilai-nilai moral dan spiritual di tengah dinamika kehidupan akademik.
“STF UIN Jakarta selalu berkomitmen untuk mendukung mahasiswa yang berprestasi dan berdedikasi. Program beasiswa tahfiz ini bukan hanya bentuk apresiasi, tetapi juga investasi sosial untuk membentuk generasi Qur’ani yang mampu memberi manfaat bagi masyarakat,”
Kolaborasi antara STF UIN Jakarta dan HIQMA UIN Jakarta ini menjadi manifestasi nyata dari semangat kebermanfaatan, solidaritas, dan integrasi ilmu–iman–amal yang diusung UIN Jakarta sebagai laboratorium peradaban Qur’ani. Ke depan, program ini diharapkan dapat terus berlanjut dan berkembang, sehingga semakin banyak mahasiswa penghafal Al-Qur’an yang mendapat dukungan untuk berkontribusi dalam mewujudkan masyarakat Qur’ani yang unggul, berkarakter, dan berdaya guna. (Putri K. Nuzullah/ Volunteer STF UIN Jakarta)